Abstrak Analisis Iklan Marjan

         Iklan adalah salah satu media promosi terbaik yang dimanfaatkan pebisnis untuk mendorong minat konsumen. Dengan iklan, para pebisnis maupun brand berharap dapat meningkatkan ketertarikan dan penjualan produk mereka. Tanda yang dihasilkan manusia dijadikan sebuah visual yang dapat dilihat dari berbagai perspektif dan memberikan sebuah pesan tersendiri bagi setiap individu. Dengan adanya analisis dari penelitian yang akan dilakukan bahwa itu diharapkan dapat menggali lebih dalam tentang makna yang ada pada setiap iklan yang ditayangkan. Meyakini bahwa setiap iklan memiliki makna atau pesan tersirat kepada penontonnya. Menggunakan metode dari analisis Semiotika Roland Barthez. Dan juga menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif di mana teknik yang digunakan adalah untuk mengumpulkan, mengolah, menganalisis, serta menyajikan data secara deskriptif. Tujuannya adalah untuk menganalisis iklan marjan dengan teori semiotika Roland Barthes. Analisis ini menggunakan teori semiotika yang dikemukakan oleh Roland Barthes yang mencakup makna denotasi, konotasi dan juga Mitos.Dalam teori semiotika Barthes melihat aspek lain dari penandaan, yaitu “mitos” yang menandai suatu masyarakat. Pemilihan objek analisis kami adalah cuplikan iklan dari brand sirup "Marjan" setiap menjelang bulan Ramadhan brand tersebut secara konsisten menampilkan iklan dengan projek besar. Kami menggunakan iklan pada bagian (part) 1 dengan durasi 1 menit. Iklan Marjan terbaru pada tahun 2023 ini diberi judul Baruna Sang Penjaga Samudera, di setiap iklan Marjan menyisipkan banyak pesan dan juga menggunakan alur budaya nusantara yang kental dengan kata mitos. Salah satunya adalah munculnya karakter Sang Naga di lautan. Pada iklan Marjan "Baruna Sang Penjaga Samudera" kali ini mengambil tema tentang menjaga kebersihan di perairan.